Tak terasa sudah di penghujung Juli 2015. Blog ini tak tersentuh selama sebulan lebih. Yang punyanya menyerah karena sibuk urusan pindah rumah, pindah sekolah, ngurusin barang-barang, beres-beres rumah dan seterusnya sampai persiapan lebaran, mudik sampai sekarang anak-anak mulai masuk sekolah baru.
Tiket pesawat dari Balikpapan-Jakarta yang seharusnya berangkat hari Kamis, 25 Juni 2015 ternyata penerbangannya dimajukan ke jam yang nggak sesuai dengan jadwal kami. Akhirnya kami cancel dan Papa membeli lagi tiket pesawat yang berangkat satu hari lebih cepat, yaitu 24 Juni 2015 pk 19.00 wita. Menurut perhitungan kami waktunya sudah pas, karena diprediksi Papa pulang kantor pukul 17.00 wita, jarak rumah ke bandara hanya 10 menit.
Eh ternyata Papa baru sampai rumah pukul 17.30 😦 . Pamitan kilat sama tetangga depan rumah, sampai ada adegan saya dan Papa harus lari-lari dan berteriak-teriak mengejar mobil yang akan mengantar kami ke bandara. Para tetangga pun turut berteriak-teraik membantu memanggil mobil yang sudah jalan keluar komplek. Di dalam mobil tersebut sudah ada anak-anak dan barang-barang yang akan kami bawa. Rupanyanya Pak Asep yang menyupir mobil tersebut turut panik, karena waktunya sudah mepet harus segera chek in di bandara. Jadi aja saya dan Papa yang sedang pamitan ke tetangga nyaris ditinggal.
Untung Pak Asep mendengar dan akhirnya memundurkan lagi mobilnya. Lalu kami berangkat ke bandara. Sampai di bandara menurunkan barang-barang dan segera chek in. Baru bisa bernafas lega ketika sudah berada di ruang boarding. Pesawat berangkat tepat waktu dan hampir tengah malam kami sudah tiba di Jakarta.
Kemudian hari-hari setelah tiba di Jakarta kami mulai sibuk dengan beberes rumah, barang-barang dan mendaftar sekolah baru anak-anak. Tiada hari tanpa sibuk dan sibuk. Kita harus gerak cepat karena sebentar lagi Papa masuk kerja, lebaran, mudik dan nanti anak-anak sudah mulai masuk sekolah setelah libur lebaran. Kalau rumah masih acak-acakan kan nggak enak, mana mau ditinggal mudik cukup lama.
Alhamdulilah sebelum mudik ke Bandung, urusan beres-beres rumah dan sekolah anak-anak sudah selesai. Bisa mudik dengan nyaman…. 🙂
Pas udah santai begini, dipikir-pikir…kemarin pindahan dari Balikpapan ke Jakarta kayak yang diburu-buru banget. Serba kilat 🙂 . Sampe geli kalo inget saya dan suami lari-lari sambil teriak-teriak ngejar-ngejar mobil…hehehe.